• Nilai Tukar Petani (NTP) bulan Juni 2018 didasarkan pada perhitungan NTP dengan tahun dasar 2012 (2012=100). Penghitungan NTP ini mencakup 5 subsektor, yaitu subsektor padi & palawija, hortikultura, tanaman perkebunan rakyat, peternakan dan perikanan.
• Pada bulan Juni 2018, NTP Nusa Tenggara Timur sebesar 105,26 dengan NTP masing-masing subsektor tercatat sebesar 106,00 untuk subsektor tanaman padi-palawija (NTP-P); 102,80 untuk subsektor hortikultura (NTP-H); 105,30 untuk subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTP-TPR); 105,75 untuk subsektor peternakan (NTP-Pt) dan 110,24 untuk subsektor perikanan (NTP-Pi).
• Terjadi peningkatan sebesar 0,55 persen jika NTP Juni 2018 dibandingkan dengan NTP Mei 2018. Dapat disimpulkan bahwa tingkat kemampuan/daya beli dan daya tukar (term of trade) petani di pedesaan meningkat. Hal ini disebabkan biaya yang dikeluarkan oleh petani menurun sedangkan pendapat petani dari hasil pertanian meningkat.
• Di daerah perdesaan terjadi deflasi pada bulan juni 2018 sebesar 0,08%. Subkelompok yang mengalami deflasi adalah Bahan makanan (0,41%). Faktor pemicunya adalah musim panen petani dan berbagai bahan kebutuhan di pedesaan mengalami penurunan harga.